Penulis:
Kathryn Littlewood
Penerjemah:
Nadia Mirzha
Penerbit:
Mizan Fantasi
Tahun Terbit:
Oktober 2013
Rosemary
Bliss hanya seorang gadis biasa-biasa saja di Calamity Falls. Dia tidak
terlalu cantik ataupun pintar, dan sehari-hari dia membantu orangtuanya di toko
kue mereka, Bliss Bakery. Rose memiliki seorang kakak yang tampan bernama Ty,
serta adik laki-laki lucu bernama Sage, dan adik perempuan menggemaskan bernama
Leigh.
Rose
memang biasa-biasa saja, tapi dia ingin menjadi seorang pembuat kue dan roti
yang hebat suatu hari nanti. Sampai suatu hari, dia melihat ibunya membuat kue
dengan halilintar kecil berputar-putar di adonan. Saat itulah Rose yakin,
keluarga Bliss bukan pembuat kue biasa
Selama
ini, ibunya, Purdy Bliss, menyimpan buku resep rahasia, Bliss Cookery Booke.
Rose yakin, di dalam buku itulah, resep-resep kue mengandung sihir ajaib
tersimpan. Namun kedua orangtuanya menyimpan buku itu dengan sangat baik, dan
Rose tidak pernah diizinkan untuk melihatnya.
Lalu
datanglah kejadian yang tidak disangka-sangka. Pada suatu pagi, Walikota Hammer
datang dan meminta ayah dan ibu Rose membuat puluhan cheesecake untuk mengobati
flu yang menjangkiti kota Humbleton. Mereka harus pergi ke kota itu selama
seminggu dan meninggalkan rumah serta anak-anak mereka.
Orang tua Rose mempercayakannya untuk menjaga toko kue Bliss selama mereka tidak ada. Selain itu, Rose juga diserahkan kunci ruangan di mana Bliss Cookery Book
tersimpan. Rose harus menjaga buku itu dan memastikan tidak ada seorang pun
yang membukanya.
Tidak lama setelah kedua orangtuanya pergi, datang
seorang wanita muda cantik bernama Lily yang mengaku sebagai bibi jauh mereka.
Bibi
Lily adalah wanita yang ramah dan menyenangkan. Ty dan Sage sangat menyukainya.
Namun Rose tidak. Ia merasa kehadiran Bibi Lily memiliki maksud lain selain
membantu mengurus mereka selama orangtuanya tidak ada. Rose curiga Bibi Lily
menginginkan Bliss Cookery Booke yang ajaib itu!
Menyenangkan
sekali membaca novel Bliss ini! Di mana sihir tersimpan dalam tart, muffin, dan
cookies yang kau bagikan kepada orang-orang.
Aku
suka cerita ini. Mulai dari kue-kuenya, deskripsi rumah dan toko kue Bliss,
keunikan penduduk Calamity Falls, serta komentar para tokoh yang membuatku
tertawa.
Cerita ini semacam cerita petualangan yang menyenangkan. Bagaimana
kakak beradik Bliss melewati hari-hari tanpa kedua orangtua mereka dan
keinginan yang besar untuk mempraktikkan resep dari Bliss Cookery Booke. Kalau
aku jadi salah satu anak Bliss, aku mungkin juga tidak tahan untuk tidak
mencoba salah satu resep ajaibnya.
Aku
juga suka dengan desain bukunya, di mana pinggir setiap halamannya diberi warna
biru berkilau. Font huruf yang berukuran besar juga ikut memudahkan dalam
membaca. Dan sepertinya, Mizan menerbitkan buku ini memang untuk dinikmati
seperti saat kita menikmati sepotong cheesecake yang lembut. Sangat cocok
dibaca ketika sedang sedih, resah, penat, atau sekedar membutuhkan rehat
sejenak.
[Review ini diikutsertakan dalam Lucky No. 14 Reading Challenge kategori Cover Lust]
[Review ini diikutsertakan dalam Lucky No. 14 Reading Challenge kategori Cover Lust]
Komentar
Posting Komentar